Biji Bunga Matahari mengandung kalsium, seng, magnesium, potasium, vitamin E, dan asam lemak Omega-6 (EFA). EFA sangat penting bagi pertumbuhan otak dan harus diperoleh dari makanan, karena tubuh tidak dapat memproduksinya sendiri. Hampir 90% dari lemak pada biji bunga matahari adalah lemak yang baik, lemak tak jenuh.
Biji bunga matahari banyak mengandung vitamin E yang merupakan antioksidan. Vitamin E melawan radikal bebas dan menyimpan sel-sel dari kerusakan termasuk sel otak. Vitamin E mencegah penyakit jantung. Antioksidan dalam Vitamin E melawan radikal bebas dan mencegah mereka dari oksidasi kolesterol. Hal ini membuat kondisi jantung sehat dan menurunkan resiko serangan jantung, stroke dan penyumbatan pembuluh darah.So, jangan meremehkan kwaci ya.. kecil-kecil tapi banyak manfaatnya loh. Cemilan yang satu ini juga unik karena sebelum memakannya kita harus mengupasnya terlebih dulu. Rasanya yang gurih cukup banyak penggemarnya terutama di kalangan anak-anak, remaja hingga dewasa, termasuk saya hehe...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar